Dosen Farmasi Univrab (Ibu Apt. Isna Wardaniati, M.Farm, Bapak Apt. Vonny Kurnia Utama, M.S.Farm, dan Ibu apt. Deri Islami, M,Si) resmi dilantik menjadi Anggota Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Kota Pekanbaru periode 2023-2027 oleh Ketua Pimpinan Daerah (PD) IAI Riau Apt. Adrian Mulya, pada Minggu (11/06/2023) di Ball Room Lantai 5 Hotel Jatra Pekanbaru. Dalam rangkaian acara pelantikan ini, juga dilaksanakan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) pertama oleh pengurus baru IAI Kota Pekanbaru yang dipimpin oleh Bapak Apt. Syarfriyanto.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh PJ Walikota Pekanbaru yang diwakili oleh Staff Ahli Pemko bidang kemasyarakatan dan SDM drg. Helda Suryani Munir, Kadiskes Pemko yang diwakili oleh Sekretaris Dinkes dr. David Oloan, Ketua PD IAI Riau apt. Adrian Mulya, Pengurus IAI Pekanbaru periode 2017-2022, perwakilan BBPOM Kota Pekanbaru, Dewas, IBI, PAFI, Hisfarsi, Hisfarkesmas, IYPG, Prodi Farmasi Universitas Abdurrab, Pengurus IAI Pekanbaru periode 2023 – 2027, panitia pelaksana dan undangan lainnya.
Acara ini juga melaksanakan Rakercab pertama oleh Pengurus yang baru dilantik dengan tujuan untuk membahas program program kerja IAI Pekanbaru, baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Ketua PD IAI Riau apt.Andrian Mulya, mengucapkan selamat dan sukses kepada pengurus IAI Kota Pekanbaru periode 2023-2017. Ia berharap kepada seluruh pengurus agar bisa berkerja dengan amanah.
“Saya ucapkan selamat dan sukses, semoga amanah.Tugas pengurus harus bisa menjadi pelayan dari organisasi ini.Peran Apoteker di Riau harus bisa mendukung program strategis pemerintah. . Pengurus yang baru dilantik harus bisa bersinergi dengan nakes lainnya seperti Bidan, Perawat dan Petugas Labor, karena pengadaan, penerimaan, penyimpanan dan distribusi obat obatan hanya profesi Apoteker yang tahu, tidak ada lagi profesi Apoteker digantikan oleh profesi lain, ingat obat ingat Apoteker. Teman teman sejawat yang duduk menjadi pengurus, dapat membina Apoteker yang ada di Pekanbaru untuk berpraktek bertanggung jawab bukan hanya datang untuk memenuhi kebutuhan saja.Prihal kompetensi Apoteker sudah diatur sesuai standar yang ada, baik yang berpraktek di Apotik, Puskesmas, Rumah Sakit dan Klinik.” jelasnya.
“Pemerintah Kota Pekanbaru mengapresiasi Pelantikan ini, dengan harapan profesi Apoteker bisa lebih merata penempatannya, tidak ada lagi faskes yang berada diperbatasan perbatasan daerah yang tidak memiliki Apoteker,” ungkap PJ Walikota Pekanbaru Muflihun, yang diwakili oleh Staf Ahli bidang Kemasyarakatan dan SDM drg Helda Suryani Munir.
